Sunday, December 16, 2018

Sahabat

Sahabat adalah hadiah terindah yg diberikan Allah untuk kita

Aku mempunyai seorang sahabat yang sangat aku sayangi. Kami tumbuh sebagai remaja yang ceria dan penuh tawa. Dia tinggal bersama Ayah, Ibu dan adiknya. Rumah kamipun bisa dikatakan dekat.

Pada saat kelas dua SMA ia pindah rumah mengikuti Ayahnya ke luar kota. Sehingga membuat jarak yang jauh diantara kami. Untungnya pada saat itu sudah ada handphone sehingga kamipun masih bisa berkomunikasi.

Komunikasi kami berjalan dengan baik sampai pada suatu saat ia mengirim SMS kepadaku yang bunyinya "aku ingin bunuh diri" . Saat itu juga aku hanya berkata jangan. Tapi aku kesal dengan diriku sendiri sebab tak bisa melanjutkan kata-kata saat itu juga. Aku mencoba untuk menenangkan diriku sebelum aku berpikir akan membalas apa. Aku tau ia telah melewati banyak sekali cobaan tapi  tak pernah terpikirkan olehku ia akan menyatakan hal itu.

Akhirnya aku menemukan kata-kata yang tepat untuknya, "bertahanlah, aku tau beban yang kau hadapi berat, tapi semua akan indah pada waktunya, dan masih ada adikmu yang membutuhkanmu".

Masa remaja yang sangat sulit akhirnya bisa dilalui oleh sahabatku. Aku berharap ia bahagia selamanya.




No comments:

Post a Comment